Abstract Class, Interface, dan Inner Class.

Posting kali ini saya akan membahas tentang Abstract Class, Interface, dan Inner Class.

Adapun perbedaan antara Abstract Class dan Interface yaitu :

Abstract Class adalah abstract kelas yang biasanya memiliki method yang implementasi dan method tanpa Implementasi, sedangkan Interface adalah suatu kelas yang berisi method-methode tanpa implementasi contohnya ada pada Program Pekerjaan.

Inner Class adalah kelas yang disipkan di dalam kelas lain dan fungsinya mendukung suatu proses yang akan dijalankan oleh kelas utamanya. Bersifat tersarang terhadap kelas – kelas lainnya.

Contoh Program

1.      Membuat Program Makhluk Hidup.java  

Ket: 

Kelas Makhluk Hidup merupakan kelas Induk karena kelas abstract selalu menjadi kelas induk

 2.     Membuat Program Manusia.java

Ket :

Kelas Manusia adalah kelas Utama karena pada kelas manusia terdapat fungsi utama

Hasilnya :

3.      Membuat Program Tumbuhan. java

public class Tumbuhan extends MakhlukHidup {

Tumbuhan (String Nama) {

super(Nama,2,false);

}

public void bernafas() {

System.out.println (Nama +" bernafas dengan menghirup CO2");

}

public static void main(String[] args) {

Tumbuhan t = new Tumbuhan("Bayam");

t.status();

t.bernafas();

}

}

Ket :

Penjelasan  sama dengan program manusia

Hasilnya :

4.   Membuat Program Pekerjaan.java

interface Pekerjaan {

public void namaPekerjaan();

public void gaji();

}

Ket :

Ini adalah interface yang didalamnya hanya terdapat method tanpa implementasi. Yaitu method namaPekerjaan dan method gaji

5.     Membuat Program Sasya.java

Hasilnya :

6.     Membuat program JantungManusia.java

dan Hasilnya :

Sekian posting minggu ini……

information hiding, inheritance, encapsulation dan polymorphisme

Ini adalah sebuah program bagaimana menghitung gaji dari Karyawan, Manager, dan Resepsionis.

1. Program untuk membuat Karyawan.java

Didalam program ini menggunakan abstract class dimana suatu kelas yang dinyatakan abstract, umumnya memiliki suatu atau lebih abstact method.

abstract class Karyawan {

( mendeklarasikan abstract kelas Karyawan

int gaji;

(gaji menggunakan tipe data integer)

Karyawan() {

( memanggil contruktor pada kelas induk yaitu kelas karyawan )

gaji = 1000000;

}

( nilai gaji karyawan sama dengan 1000000)

int getGaji() {

(nilai method getgaji memiliki tipe data integer)

return gaji;

}

abstract void naikGaji();

(ini adalah abstact method yang bernama naik gaji)

}

2.       Ini Program untuk membuat Manager.Java dimana program ini menggunakan class Manager dengan memanggil abstract kelas karyawan yang telah kita buat.

class Manager extends Karyawan {

Manager () {

( digunakan untuk memanggil constructor kelas induk yaitu Manager

gaji +=2000000;

(dengan gaji sama dengan 2000000 )

}

void naikGaji() {

 (maka dengan menggunakan method naik gaji)

gaji +=3000000;

(maka gaji menjadi 30000000)

}

}

3.       Ini adalah Program untuk membuat Resepsionist.java dengan membuat class dengan nama Resepsionist dengan cara memanggil dari class karyawan.

class Receptionist extends Karyawan {

Receptionist () {

( untuk memanggil consturuktor kelas induk yaitu Resepsionist )

gaji += 1000000;

(dimana gaji Resepsionist = 1000000

}

void naikGaji() {

(naikgaji = method)

gaji +=1000000;

(maka gaji bertambah 1000000

}

}

4.       Ini adalah Program Polymorphisme.java dimana pada proram inilah terdapat fungsi utama  untuk menampilkan hasil.

class Polymorphisme {

( class yang digunakan adalah kelas Polymorphisme )

public static void main(String[] args) {

(merupakan fungsi utama yang sigunakan untuk menampilkan hasil program )

Karyawan K[] = new Karyawan[3];

(membuat objek baru dengan inisial K dengan Costruktor Karyawan , kode ini dirancang untuk membuat objek baru agar kita bisa mengakses Karyawan dengan mengirimkan nilai 3 ke Polymorphisme)

K[0] = new Manager();

(memberi index 0 pada constructor Manager)

K[1] = new Receptionist();

(memberi index 1 pada constructor Resepsionist)

K[2] = new Manager();

(memberi index 2 pada constructor Manager)

 

for (int i=0; i<3;i++)

(menggunakan perulangan for dimana nilai I dengan tipe data integer dimulai dari 0 sampai dengan nilai I >3 )

System.out.println("Gaji karyawan "+i+" adalah "+K[i].getGaji());

(untuk memanggil getGaji dengan objek K dari method karyawan pada kelas Karyawan)

 

for (int i=0; i<3;i++)

K[i].naikGaji();

(selanjutnya memanggil objek K pada method naik Gaji pada kelas Karyawan)

 

for (int i=0; i<3;i++)

System.out.println("Gaji sekarang "+i+" adalah "+K[i].getGaji());

(untuk memanggil getGaji dengan objek K dari method karyawan pada kelas Karyawan dengan hasil gaji sekarang adalah)

 

}

}

maka hasil nya seperti gambar berikut ini :

Ini adalah sebuah program bagaimana menghitung gaji dari Karyawan, Manager, dan Resepsionis.

1.       Program untuk membuat Karyawan.java

Didalam program ini menggunakan abstract class dimana suatu kelas yang dinyatakan abstract, umumnya memiliki suatu atau lebih abstact method.

abstract class Karyawan {

( mendeklarasikan abstract kelas Karyawan

int gaji;

(gaji menggunakan tipe data integer)

Karyawan() {

( memanggil contruktor pada kelas induk yaitu kelas karyawan )

gaji = 1000000;

}

( nilai gaji karyawan sama dengan 1000000)

int getGaji() {

(nilai method getgaji memiliki tipe data integer)

return gaji;

}

abstract void naikGaji();

(ini adalah abstact method yang bernama naik gaji)

}

2.       Ini Program untuk membuat Manager.Java dimana program ini menggunakan class Manager dengan memanggil abstract kelas karyawan yang telah kita buat.

class Manager extends Karyawan {

Manager () {

( digunakan untuk memanggil constructor kelas induk yaitu Manager

gaji +=2000000;

(dengan gaji sama dengan 2000000 )

}

void naikGaji() {

 (maka dengan menggunakan method naik gaji)

gaji +=3000000;

(maka gaji menjadi 30000000)

}

}

3.       Ini adalah Program untuk membuat Resepsionist.java dengan membuat class dengan nama Resepsionist dengan cara memanggil dari class karyawan.

class Receptionist extends Karyawan {

Receptionist () {

( untuk memanggil consturuktor kelas induk yaitu Resepsionist )

gaji += 1000000;

(dimana gaji Resepsionist = 1000000

}

void naikGaji() {

(naikgaji = method)

gaji +=1000000;

(maka gaji bertambah 1000000

}

}

4.       Ini adalah Program Polymorphisme.java dimana pada proram inilah terdapat fungsi utama  untuk menampilkan hasil.

class Polymorphisme {

( class yang digunakan adalah kelas Polymorphisme )

public static void main(String[] args) {

(merupakan fungsi utama yang sigunakan untuk menampilkan hasil program )

Karyawan K[] = new Karyawan[3];

(membuat objek baru dengan inisial K dengan Costruktor Karyawan , kode ini dirancang untuk membuat objek baru agar kita bisa mengakses Karyawan dengan mengirimkan nilai 3 ke Polymorphisme)

K[0] = new Manager();

(memberi index 0 pada constructor Manager)

K[1] = new Receptionist();

(memberi index 1 pada constructor Resepsionist)

K[2] = new Manager();

(memberi index 2 pada constructor Manager)

for (int i=0; i<3;i++)

(menggunakan perulangan for dimana nilai I dengan tipe data integer dimulai dari 0 sampai dengan nilai I >3 )

System.out.println("Gaji karyawan "+i+" adalah "+K[i].getGaji());

(untuk memanggil getGaji dengan objek K dari method karyawan pada kelas Karyawan)

for (int i=0; i<3;i++)

K[i].naikGaji();

(selanjutnya memanggil objek K pada method naik Gaji pada kelas Karyawan)

for (int i=0; i<3;i++)

System.out.println("Gaji sekarang "+i+" adalah "+K[i].getGaji());

(untuk memanggil getGaji dengan objek K dari method karyawan pada kelas Karyawan dengan hasil gaji sekarang adalah)

}

}

Class, Methode, Construktor, Modifier dan Objek.

Minggu ini kita akan membuat Program Disket dan Main Disket pada Java dengan menggunakan Class, Methode, Construktor, Modifier dan Objek.

Sebelum kita membuat program kita harus tahu dulu apa-apa saja yang dimaksud dengan

Class, Methode, Construktor, Modifier dan Objek.

1. Class 

Kelas pada Java didefinisikan dengan menggunakan kata kunci class. Berikut ini merupakan deklarasi kelas pada Java :

[modifier1]class Disket[modifier2] {

Class Body;

}

2.       Method

Method sama halnya dengan pemograman lain yang disebut dengan prosedure dan function.

Method ini biasa digunkan untuk memodularisasi/ memaketkan program melalui pemisahan satu tugas menjadi satu unit tersendiri.

[modifier 1] tipe NilaiKembalian namaMethode(parameter input){

Methode Body;

}

3.       Constuctor

Merupakan method yang namanya sama dengan nama kelas dimana method itu berada.

4.       Modifier

Adalah sifat yang dimikili oleh setipa atribut, method maupun kelas dalam Java. Modifier akses teridi dari private, default , protected dan public.

Catatan : pada Modifier bahwa kelas lain tidak bisa mengaksesnya dan hanya  bisa mengakses kelas itu sendiri.

Ada 2 Modifier penting yaitu :

a.       Static yaitu modifier yang digunakan agar suatu atribut maupun method dapat diakses oleh objek atau kelas lain meski tanpa dilakukan instansiasi terhadap kelas dimana atribut maupun method itu berada.

b.      Final yaitu modifier yang digunakan untuk mencegah kemungkinan modifikasi terhadap atribut maupun method, dengan modifier ini suatu atribut akan berlaku sebagai konstanta.

5.       Objek dibutuhkan operator new untuk membuat objek sdari suatu kelas.

Objek dibuat dengan cara menuliskan :

1.       NamaKelas NamaObjek = new NamaConstanta();

2.       NamaKelas NamaObjek ;

NamaObjek = new NamaConstanta();

Contoh:

Disket disk1=new Disket ();

Sekarang kita langsung saja membuat Progaram Disket.java dan Membuat Program MainDisket.java. kedua program ini saling berhubungan satu dengan yang lain karena pada program Disket kita hanya mendeklarasikan kelas saja, dan pada Program MainDisket. Java disilah terdapat fungsi utama dari program tersebut.

1.       MEMBUAT PROGRAM Disket.java

Ketikkanlah pada TextPad anda seperti gambar berikut ini :

Program diatas memiliki 5 atribut yaitu ada panjang, lebar ,warna, bentuk, dan data.

LEBAR pada program diatas sama artinya dengan konstanta karna ia menggunakan modifier final.

Pada kode :

Void simpanData(String data1) {

This.data  += data1;

}

Artinya bahwa String adalah Parameter Tipe data yang jika dipanggil maka dia akan membaca data tersebut.

Maka hasil yang akan kita peroleh adalah seperti gambar dibawah ini:

2.       Membuat program MainDisket.java.

Lanjutkanlah dengan mengetikkan pada dokument baru kode seperti pada pada gambar dibawah ini :

Dan hasilnya akan terlihat seperti gambar berikut :

Main disket ini digunakan untuk mengakses ke kelas Disket

Contohnya seperti kode berikut :

Disket disk1 = new Disket();

Yang artinya Disket disini sebagai constuktor yang digunakan untuk memanggil method disket di kelas disket dengan membuat objeke baru yang namanya disk1 untuk kelas disket

Sedangkan Kode :

System.out.println (“Panjang disket = “+ disk1.panjang);

Artinya untuk memanggil atribut panjang dari objek disk dari kelas disket.

                Pada File Disket.java tambahkan kode berikut ini pada baris ke 7 dari dokument Disket.java

Disket() {

Panjang =100;

}

Disket(int panjang1) {

This.panjang =panjang1;

}

Seperti gambar dibawah ini :

Dan hasilnya akan terlihat seperti gambar dibawah ini :

Nilai dari panjang yang tadinya bernilai 10 kini sudah berganti menjadi 100 karena Disket di kode tersebut sebagai construktor  dengan memanggil atribut panjang1.

Selanjutnya tambahkan kode berikut pada baris ketika dari MainDisket. Java dengan hanya menambahkan 50 pada kode : “ Disket disk1 = new Disket(50);

Maka hasilnya akan menjadi seperti gambar dibawah ini :

Nilai panjang yang tadinya bernilai 100 setelah di tambahkan nilai 50 pada MainDisket.java maka nilai tersebut akan berubah karena nilai tersebut telah menjadi nilai atribut panjang yang baru dan dia akan membaca program dari MainDisket bukan dari Disket